Rokan Hulu – Lintaswartakrimsus.com. Tim gabungan Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Rokan Hulu berhasil mengungkap aktivitas pertambangan emas tanpa izin (PETI) di aliran Sungai Rokan, Desa Tanjung Medan, Kecamatan Rokan IV Koto, Kabupaten Rokan Hulu. Pengungkapan ini dilakukan pada Rabu (15/10/2025) sekitar pukul 18.00 WIB.
Pengungkapan ini berawal dari informasi masyarakat mengenai adanya kegiatan penambangan emas di kawasan sungai tanpa izin resmi. Berdasarkan laporan tersebut, pihaknya segera menurunkan tim gabungan dari Unit Tipidter Satreskrim Polres Rohul bersama personel Polsek Rokan IV Koto untuk melakukan penyelidikan.
“Setelah dilakukan pemantauan, tim menemukan dua orang sedang menyedot pasir di dasar sungai menggunakan mesin sedot rakitan. Dari pengamatan, mereka sedang melakukan aktivitas penambangan emas ilegal,” ujar AKP Rejoice Benedicto Manalu.
Sekitar pukul 16.30 WIB, tim mencurigai seorang pria yang datang ke lokasi dengan sepeda motor. Setelah diinterogasi, pria tersebut mengaku bernama T.S (48 tahun), yang merupakan pemilik usaha tambang ilegal tersebut. Dari tas miliknya, polisi menemukan satu buah timbangan kecil untuk menimbang biji emas hasil penambangan.
Beberapa jam kemudian, dua pria yang berada di tengah sungai menepi dan berhasil diamankan. Mereka diketahui berinisial A.G (38 tahun) dan F.A (26 tahun). Ketiganya mengakui bahwa kegiatan penambangan emas itu dilakukan tanpa izin usaha pertambangan (IUP).
“Ketiga pelaku beserta barang bukti langsung kami amankan ke Mapolres Rokan Hulu untuk proses hukum lebih lanjut,” ungkap AKP Rejoice Benedicto Manalu.
Ketiga pelaku mengaku nekat menambang karena alasan ekonomi. (Red.lwk).












